Menurut keterangan tertulis Symantec, sekitar 66,3 persen email di Indonesia pada periode itu adalah email sampah alias Spam. Ini menunjukkan kenaikan 2,9 persen dari periode sebelumnya.
Tren ini sama dengan tren global yang menunjukkan kenaikan 3 persen, dari periode April 2012, menjadi 67,8 persen.
Perusahaan keamanan itu memperkirakan pengirim email spam akan memanfaatkan momentum yang sedang ramai dibicarakan. Termasuk, Olimpiade London 2012.
Contohnya, Symantec menemukan adanya upaya penipuan yang mengiming-imingi korban jabatan di panitia Olimpiade, mulai dari koordinator hingga penyambut tamu.
Data lain yang diungkap dalam laporan itu adalah rasio virus yang menyebar lewat email. Dalam hal ini, terjadi penurunan.
Di Indonesia, laporan itu menyebutkan, rasio virus untuk periode Mei 2012 adalah 1:1281,4. Artinya, ada satu virus dalam setiap 1.281-an email.